Soyuz hanya memerlukan waktu enam jam untuk mencapai ISS. (AP)
Wahana
antariksa milik Rusia, Soyuz, berhasil memecahkan rekor dengan membawa
awak baru ke Stasiun Ruang Angkasa Internasional (ISS) dalam waktu hanya
enam jam.
Setelah diluncurkan dari Baikonur di Kazakhstan, kapsul Soyuz ini
memasuki orbit, dengan menggunakan manuver balistik rumit, namun dengan
cara baru ini lama penerbangan bisa dipangkas.
Ketiga astronot, seorang Amerika dan dua Rusia, telah berhasil
mengambil jalan pintas ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS). Hari
Jumat (29/3) mereka membuat sejarah dengan mencapai stasiun antariksa
hanya dalam singkat, bukan dua hari sebagaimana biasanya.
Biasanya penerbangan dari bumi ke ISS memakan waktu 50 jam.
Lintasan penerbangan yang lebih pendek membuat tiga awak, dua dari
Rusia dan satu dari Amerika Serikat, bisa menghindari perjalanan
melelahkan selama dua hari dan berimpit-impitan di dalam kapsul Soyuz,
sebelum masuk ke ISS.
Badan ruang angkasa Amerika (NASA) mengatakan para awak ini selama
enam bulan ke depan akan melakukan 137 penelitian di bagian ISS yang
dioperasikan oleh Amerika dan 44 penelitian di ruang yang dioperasikan
Rusia.
NASA menjelaskan para awak akan melakukan penelitian tentang manusia,
biologi, fisika, teknologi, observasi bumi, dan pendidikan.
Para ahli Rusia mengirim tiga kargo ke ruang angkasa melalui jalur cepat ini sebelum berupaya mengirim misi berawak.
Mereka juga sedang mencoba untuk memperpendek lagi perjalanan ke ruang angkasa ini.
Sumber: http://inioke.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar